Ponpes Atmo Wahjono Laksanakan Tes Seleksi Santri Baru Tahun Ajaran 2024/2025 Gelombang Pertama
Pondok Pesantren Tahfizhul Qur’an Muhammadiyah (PPTQM) Atmo Wahjono atau yang biasa disingkat cukup dengan ‘Atwah’ mengadakan tes seleksi penerimaan santri baru tahun ajaran 2024/2025 dari pendaftaran gelombang pertama.
Kegiatan tes santri baru di Atwah |
Tes seleksi yang diikuti oleh sejumlah 45 peserta dari berbagai daerah ini diselenggarakan di Kampus 2 Asrama Putra RT 03 RW 04 Weru, Weru Sukoharjo, pada hari Ahad, 7 Januari 2024.
Acara diawali dengan pembukaan oleh pembawa acara. Dilanjutkan pembacaan lantunan ayat suci Al-Qur’an. Setelah itu, masuk acara sambutan-sambutan. Sambutan pertama dari Ketua Panitia PSB (penerimaan santri baru) Ustaz Najib Yaman, S.H.
Pembukaan acara |
Dalam sambutannya, Ustaz Najib mengucapkan selamat datang kepada calon santri dan calon wali santri PPTQ Muhammadiyah Atmo Wahjono dan memohon maaf jika masih ada kekurangan dalam menyambut hadirin sekalian.
Ustaz juga menyampaikan informasi bahwa total calon santri baru yang mendaftar pada gelombang 1 mencapai 45 anak. Beliau kemudian mengatakan bahwa tingkat kepercayaan santri dan wali santri cukup tinggi, sehingga lebih dari 80% tetap melanjutkan studi di Ponpes Atwah.
Suasana tes calon santri putra |
Sambutan yang kedua disampaikan oleh Mudir PPTQM Atmo Wahjono Ustaz Muhammad Ilham, S.Ag. Beliau memberikan sambutan serta nasihat untuk calon santri dan arahan untuk para wali santri.
Dalam sambutan ini, Mudir mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas kepercayaan wali santri yang telah memutuskan memilih pendidikan untuk putra dan putrinya di PPTQM Atwah.
Tes calon santri putri |
Sebagaimana sabda Nabi ﷺ, di padang mahsyar kelak ada 7 golongan yang mendapatkan naungan dari Allah ﷻ ketika tak ada naungan lain selain dari-Nya. Seorang santri, setidaknya, bisa menjadi 3 dari 7 golongan tersebut.
Pertama, seorang pemuda yang tumbuh beribadah kepada Allah ﷻ, karena di pondok dibina untuk kuat ibadahnya baik yang wajib maupun sunnah. Kedua, 2 pemuda yang bertemu dan berpisah karena Allah ﷻ.
Santri datang dari berbagai penjuru wilayah Indonesia untuk belajar dan hidup bersama dalam satu asrama, pada akhirnya mereka lulus dan berpisah untuk mewujudkan cita-cita masing-masing. Sehingga pertemuan dan perpisahan mereka berlandaskan iman dan ketakwaan kepada Allah.
Ketiga, seseorang yang berzikir kepada Allah ﷻ hingga menangis. Hal ini bisa dilakukan ketika santri khusyuk dalam beribadah dan berdoa kepada Allah ﷻ. Dan kesempatan seperti ini terbuka lebar dalam pembinaan di pesantren.
Selanjutnya, Ustaz Muhammad Ilham menyampaikan kepada wali santri, bahwa kebahagiaan yang akan didapat ketika memondokkan anaknya di pesantren adalah nilai investasi akhirat.
Orang tua punya kesempatan untuk meraih kiriman pahala yang selalu mengalir meskipun dirinya telah tiada, yaitu anak saleh dan salihah yang selalu mendoakan kebaikan orang tuanya. Sungguh kebahagiaan yang tak terkira nilainya.
Kemudian acara inti dimulai, yaitu tes seleksi santri. Tes yang dilakukan adalah tes wawancara wali santri, tes wawancara santri, tes tahfiz atau hafalan santri dan beberapa tes tertulis.
Antusiasme para peserta terlihat mulai dari awal acara sampai penutup. Beberapa calon santri pada saat wawancara mengatakan bahwa mereka memilih mondok di Atwah karena ingin menghafal Al-Qur’an.
Selain itu juga ingin membanggakan kedua orang tua, ingin menjadi hafiz Qur’an, karena pondoknya berkualitas dan bagus. Semoga Allah ﷻ memudahkan setiap niat baik dari para calon santri ini.
Sebagai tambahan informasi, PPTQM Atmo Wahjono sudah mulai membuka pendaftaran gelombang 2 sejak tanggal 9 Januari 2024 hingga 27 April 2024. Semakin banyaknya kepercayaan dari masyarakat juga berdampak pada jumlah yang mendaftar ke pondok pesantren ini.
Kontributor: Ustazah Rosyidah Nur’Aini
Get notifications from this blog
Silakan berkomentar dengan sopan sebagai ajang silaturahmi sesama kita.